Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat (Permendikbud 49/2014 Pasal 1:14)

Sabtu, 11 Juni 2016

Menyajikan ICT4GLS di SMA Negeri 1 Subang


Subang, 11 Juni 2016, bertempat di aula SMA (Sekolah Menengah Atas) Negeri 1 Subang saya menyampaikan materi ICT4GLS (Information and Communication Technology for Gerakan Literasi Sekolah). Materi ini disampaikan setelah mendapatkan undangan dari Marni Hartati, teman seangkatan di SMA Negeri 1 Subang yang sekarang menjadi tenaga pendidik dan penggerak GLS (Gerakan Literasi Sekolah) di sana.  


GLS ini bagi saya menarik dan penting mengingat perkembangan keilmuan dan keterampilan yang saya dapatkan hingga sekarang ini di antaranya karena ditunjang oleh kebiasaan membaca. Dalam kesempatan tersebut saya menceritakan kenapa membaca itu penting berdasarkan pengalaman pribadi, dan sebagiannya lagi merupakan cerita pengalaman kawan Blogger Garut Ipan Setiawan yang disampaikanya saat pertemuan Smartfren Community lalu di Sekolah Tinggi Teknologi Garut. Pengalaman pribadi ini akan saya tuliskan pada kiriman berikutnya. Melalui slide presentasi saya jelaskan hubungan antara GLS dengan Blogging dan bagaimana Blogspot yang merupakan salah satu aplikasi Google dapat meningkatkan kontribusi dan dampak positif GLS.


Kemampuan siswa untuk membaca dalam GLS tergantung kepada niatnya. Dengan niat tersebut para siswa yang aktif di GLS berkontribusi kepada teman-temannya di sekolah, apakah saat mereka menyampaikan kembali apa yang telah mereka baca atau menerbitkan karya tulis yang dipengaruhi oleh buku-buku yang mereka baca. Kontribusi dan dampak positifnya dapat diperluas dengan memindahkan aktivitas penyampaian hasil membacanya di dunia maya. Di awali dengan niat kedua, yakni menggunakan teknologi informasi seperti Blog untuk berbagi kepada lebih banyak lagi peminat bacaan yang sama. Di ruang tanpa batas ini, setiap pembaca dapat menuliskan hasil membacanya sehingga sampai kepada para pengguna informasinya di dalam atau di luar sekolahnya dengan usaha dan waktu yang efisien. Materi ICT4GLS yang saya sampaikan ini merupakan tahapan pertama, yakni penyadaran. Untuk mewujudkan niat kedua diperlukan tahap kedua yakni pelatihan Blogging hingga tahap ketiga di mana dari Blogging para siswa ini mendapatkan daya saing dan bahkan sesuatu yang berkaitan dengan kesejahteraan.


Sebelum menyampaikan materi, Indri Virgianti, adik tingkat yang sama-sama alumni SMA Negeri 1 Subang, membacakan profil yang saya kirimkan satu hari sebelumnya melalui pesan Facebook ke Marni Hartati. Saat dibacakan pengalaman organisasi saya sebagai ketua PMR (Palang Merah Remaja) Wira Patut SMA Negeri 1 Subang, ada suara gemuruh di sudut belakang audien. Ternyata ada adik-adik PMR yang hadir di sana.

Indri Virgianti yang juga adik Pramuka Penggalang Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Subang yang saya pimpin regunya, menyampaikan bahwa saya adalah kakak tingkat yang dapat diteladani oleh adik-adik tingkatnya baik secara akademis ataupun kegiatan ekstrakurikuler. Pernyataannya ini membuat saya tersadar bahwa kegiatan membaca yang saya lalu mulai dari Sekolah Dasar hingga sekarang berpengaruh baik terhadap banyak orang, karena teladan yang saya berikan diantaranya dipengaruhi oleh buku-buku yang saya baca. Oleh karenanya sangat beralasan apabila saya sangat bersemangat menghadiri gelaran acara GLS ini, merampungkan slide presentasinya hingga pukul 23-an dan berangkat ke Subang pukul 03-an. Bukan karena saya alumni yang harus kembali ke almamater untuk memberi bantuan dalam bentuk apapun, tetapi juga karena saya mensyukuri karunia membaca, mendukung gerakan membaca apapun bentuknya, dan ingin mendorong agar gerakan ini diperbesar dampaknya dengan teknologi informasi.



0 comments :

Posting Komentar

Terima kasih atas kunjungan dan komentarnya