Saya pribadi sebagai pegiat TIK meyakini pembelajaran dgn teknologi seharusnya memberi kemudahan & memuaskan generasi milenial karena adanya fleksibilitas waktu pembelajaran (waktu interaksi yg panjang utk mempelajari materi & mengerjakan tugas), berlimpahnya bahan ajar (khususnya yg berbasis multimedia) yg bisa diakses kapanpun dan di manapun, terwujudnya kolaborasi antara pendidik dan antar peserta didik lintas lembaga pendidikan, serta adanya penilaian yg lebih transparan. Orang di sekitar peserta didik hrs aktif mendampingi utk mengingatkan due date pengerjaan tugas, memastikan peserta didik tdk malas belajar dgn menjadi "tim sorak" yg memotivasi; dan tdk boleh menjadi "joki" tugas, cukup membantu peran pendidik semampunya melalui dialog yg baik. Kemampuan peserta didik hrs ditampilkan apa adanya, agar tenaga pendidik bisa mengevaluasi perkembangan peserta didik secara presisi, di mana yg dinilai adalah kemampuan peserta didik yg sebenarnya, bukan kemampuan orang di sekitar peserta didik yg menjadi "joki" belajarnya.
Pandemi telah merevolusi segalanya, termasuk dlm bidang pendidikan. Kita harus menerima takdir ini dgn cara yg baik, sehingga dgnnya kita telah bersyukur. Mengeluhkan pembelajaran daring sama sekali tdk menjadi solusi. Setiap manusia diberi kemampuan utk menghadapi perubahan yg membuat kehidupan manusia menjadi lebih baik.
#PersepsiCahyana
0 comments :
Posting Komentar
Terima kasih atas kunjungan dan komentarnya