Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat (Permendikbud 49/2014 Pasal 1:14)

Sabtu, 21 November 2020

Melawan Provokasi di Tengah Pandemi


Apabila ada narasi jihad sebagai jalan alternatif selain revolusi. Yg menarasikannya menjelaskan bahwa revolusi ditawarkan dgn dialog damai, tanpa pertumpahan darah, tdk mau berperang. Tapi kalau yg diajak dialog dianggapnya congkak, angkuh, dan sombong, maka akan dilakukan jihad. Contoh yg diangkat adalah sikap Nabi SAW yg sebelum berperang terlebih dahulu berdialog. 

Dgn kontruksi seperti itu, narasinya terdengar seperti ancaman thd persatuan dan tantangan berperang. Hal demikian dapat mendatangkan respon peringatan dari tentara agar tdk coba2 mengancam persatuan. Saat tentara menunjukan kekuatan militernya, siapa saja yg berfikir utk memerangi pemerintahan yg sah akan dapat melihatnya. Tentara memiliki kemampuan utk melawan semua propaganda narasi yg membahayakan persatuan bangsa, baik tercetak atau selainnya. Semua itu demi keutuhan bangsa dan negara, yg bagi saya merupakan sikap patriotik.

Saya pribadi berfikir, dlm situasi pandemi seperti ini, seharusnya urusan politik dikemas lebih bijak lagi, tdk perlu provokatif, apalagi sampai menarasikan sesuatu yg terdengar mengancam persatuan bangsa. Bencana pandemi yg merupakan masalah kemanusiaan lebih penting utk diselesaikan bersama-sama agar segera berlalu. Kepentingan kemanusiaan seharusnya lebih dipentingkan dari pada kepentingan politik. Upaya mencegah penyebarluasan infeksi virus jauh lebih penting dari pada pertunjukan kekuatan masa atau politik. 

0 comments :

Posting Komentar

Terima kasih atas kunjungan dan komentarnya